Baca Juga:
 |
| CEPAT: BKW Group saat mengaspal jalan di Sungai Pinang, Mekarpura, Pulau Laut Tengah belum lama tadi |
JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Lelang proyek jalan tahun ini oleh Pemkab Kotabaru, jauh lebih cepat dibanding tiga tahun ke belakang. Dampaknya, kontraktor pun sudah ada yang menyelesaikan pekerjaan.
Pemborong yang berhasil memecahkan rekor adalah BKW Group. Belum lama tadi, perusahaan yang dikenal banyak membantu kegiatan sosial kemasyarakatan itu berhasil menyelesaikan pekerjaan aspal di Mekarpura, Sungai Pinang Kecamatan Pulau Laut Tengah.
"Sudah ada yang selesai. BKW Group di Sungai Pinang sudah selesai," ujar Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kotabaru, Joni Anwar kepada jurnalbanua.com, Jumat (9/8/19) siang tadi.
Kata Joni, untuk tahun ini semua tender proyek jalan sudah dilakukan. Semua pemenang proyek sudah ada.
Lebih dalam, Joni kemudian melalui Kabid Jalan M Noor menjelaskan, melihat kondisi di lapangan sekarang, mereka optimis beberapa paket pekerjaan jalan di Pulau Laut dapat diselesaikan BKW Group.
Termasuk paket jalan dari Tanjung Serdang ke Tanjung Seloka, melalui Lontar Pulau Laut Barat. "Sekarang mereka sudah pengerasan jalan. Kalau aspal cepat saja," ujarnya.
Bagaimana dengan pekerjaan lainnya di daratan Kalimantan yang masuk Pulau Laut? M Nor mengatakan, semua sedang dalam tahap pengerjaan. Untuk paket pekerjaan di daratan Pulau Kalimantan katanya yang mengerjakan bukan dari BKW Group.
Ditanya tentang keluhan warga, jika beberapa paket di daratan Kalimantan belum terlihat dikerjakan, M Nor mengatakan segera akan dilakukan kegiatan lapangannya.
"Beberapa paketnya baru selesai lelang tadi," ujarnya.
Pun begitu ia mengaku optimis pekerjaan di daratan Kalimantan bisa selesai akhir tahun. Seperti jalan di Tanjung Semalantakan katanya, hanya pengerasan. Material akan diangkut lewat laut.
"Optimis saja. Karena tahun ini kita termasuk cepat lelang. Semua sudah selesai," ujarnya.
Sekadar mengingatkan, sama dengan tahun lalu. Di 2019 ini pun Pemkab Kotabaru masih memaksimalkan anggaran ke pekerjaan infrastruktur jalan. Selain peningkatan kawasan wisata.
Bupati Kotabaru Sayed Jafar, dalam beberapa kesempatan mengatakan, jalan penting untuk meningkatkan potensi wisata dan agrobisnis di daerah.
Safriansyah, warga Pulau Laut Barat yang pada Ramadan tadi sujud di atas aspal jalan Pulau Laut Tengah, berharap jalan ke Lontar nanti bisa selesai tepat waktu. "Kalau kulihat cepat kerjanya. Mereka juga kan yang kerjakan jalan di Batu Ladung? Bagus kerjanya," ujarnya.
Ia pun berharap, pekerjaan itu dan jalan lainnya di Kotabaru diawasi ketat oleh penegak hukum. "Jangan sampai ada kerugian negara. Saya baca di koran, tahun kemarin banyak temuan BPK untuk proyek jalan," ujarnya.
Mengingatkan, Safri atau akrab disapa Fryan sempat sujud di aspal. Itu sebagai ungkapan girangnya karena jalan di kawasan Gunung Haji, dekat Batu Ladung Pulau Laut Tengah sebelum Ramadan tadi sudah mulus.
(Baca juga: Heboh..! Warga Cium Aspal "Paman Birin" Dekat Batu Ladung)
Jalan daerah Batu Ladung dan Gunung Haji sebelumnya rusak parah. Gubernur Kalsel Sahbirin Noor melalui Dinas PU Kalsel kemudian menganggarkan perbaikan jalan di sana.
Baru-baru tadi, Kajari Kotabaru Haryoko Ari Prabowo mengatakan, mereka mengawal proyek-proyek yang ada di Kotabaru. Mencegah terjadinya praktik korupsi.
Pun begitu, Prabowo yang baru saja mengganti jaksa sebelumnya, Indah Laila, menekankan. Meskipun sudah dikawal jaksa, namun jika kemudian ditemukan penyimpangan maka akan tetap diproses. (JB)
(Baca juga: Kajari Kotabaru: Jangan Ada Dusta di Antara Kita)
(Baca juga: Siapa Sangka Sunset Batu Ladung Tak Kalah dengan Bali)
Posting Komentar