Heboh: Mantan Dandim Ramaikan Bursa Caleg DPR RI Kalsel

Eks komandan distrik militer H Rahmat Trianto MSi MHan memutuskan terjun ke politik dalam bursa Caleg DPR RI Kalsel II
JURNALBANUA.COM, BANJARMASIN - Nama eks komandan distrik militer Tanah Bumbu H Rahmat Trianto kembali menjadi buah bibir. Menyusul keputusannya maju dalam bursa pileg DPR RI Kalsel Dapil II.

Magister sains bidang pertahanan ini memutuskan terjun ke politik melalui partai Nasdem.

Dikonfirmasi wartawan, Rahmat mengatakan, keputusan terjun ke politik bukan perkara mudah. Melalui perenungan panjang dan diskusi intens dengan keluarganya.

Namun yang membuatnya sulit untuk abai adalah permintaan dari banyak tokoh masyarakat. Khususnya di tempat dia bertugas, Tanah Bumbu. Konsep tentara manunggal bersama rakyat telah lama dia pegang. Rahmat akhirnya memilih untuk melanjutkan pengabdian, alih-alih bersantai menikmati masa pensiun dininya.

"Bismillah, saya memutuskan berjuang lewat jalur politik. Semoga langkah ini mendapat ridho Nya," ujarnya.

Saat bertugas di Tanah Bumbu memang terlihat menonjol. Kepemimpinannya selama dua tahun banyak menuai pujian.

Salah satu politikus yang kepincut dengan karakter H Rahmat adalah Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar. Dalam beberapa kesempatan, Ketua DPD PKB Kalsel itu menilai, Rahmat memiliki kualitas kepemimpinan yang menonjol.

Salah satu yang sering dipuji Zairullah adalah konsep pembangunan Rahmat yang religius. Plus pemahamannya yang kompleks dalam membangun daerah.

"Beliau memiliki gagasan-gagasan yang aplikatif untuk pembangunan jangka panjang di Banua kita," ujarnya dalam beberapa kesempatan.

Sekadar diketahui, selama bertugas dua tahun di Tanah Bumbu, Rahmat memang populer. Salah satunya karena sikapnya yang supel, dan intens menjalin komunikasi. Tidak hanya dengan unsur pimpinan di daerah, tapi juga dengan masyarakat di desa-desa. (shd/jb)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar