Fraksi PDI Perjuangan menyerahkan pandangan umum terkait dua Raperda eksekutif |
Kritikan itu disampaikan anggota DPRD Asri Noviandani dalam rapat paripurna, Senin (7/3).
Menurut PDI Perjuangan, ke dua Raperda tersebut masih perlu diperbaiki. Baik dari sisi judul atau muatan isinya.
Namun yang paling penting menurut PDI Perjuangan adalah, ke dua Raperda tersebut jangan sampai tumpang tindih dengan peraturan lainnya.
"Dalam Raperda perizinan berusaha, kami tidak menemukan penjelasan kriteria usaha risiko sedang, kecil itu bagaimana," ujarnya.
Sementara untuk penyelenggaraan irigasi, fraksi menilai isinya banyak membahas masalah kelembagaan. Semestinya jika mengacu judul, maka yang diatur adalah teknis penyelenggaraan irigasi.
"Menurut kami sebaiknya judulnya diubah saja. Supaya sesuai. Karena isinya banyak mengatur tentang kelembagaan," bebernya.
Terpisah, Sekda Ambo Sakka mengapresiasi masukan dari fraksi PDI Perjuangan. "Kami apresiasi, apa yang bisa kita perbaiki akan kami lakukan. Tujuannya hanya untuk kemaslahatan rakyat Tanah Bumbu," ujarnya.
Menurut Sekda perbedaan pandangan adalah hal yang biasa dalam birokrasi kepemerintahan. Justru dengan perbedaan itulah ujarnya, pengambil kebijakan dapat menemukan pola yang terbaik. (shd/jb)
Posting Komentar