Hujan Lebat, Desa Langkang Baru Keruk Aliran Sungai

Alat berat mengeruk aliran sungai di Langkang Baru | Foto: Jurnal Banua

JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Menjelang musim hujan, Desa Langkang Baru, Kecamatan Pulau Laut Timur melakukan upaya pencegahan agar Desanya tidak terkena genangan air dari bencana kebanjiran.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi bencana kebanjiran, Desa Langkang Baru, menetralisir aliran sungai yang biasa merendam persawahan warga RT 05, dan RT 06, dengan cara mengeruk dan membuatkan tanggul selama dua hari berturut-turut, (11/7).

Sungai yang biasa meluap airnya mengganggu sektor persawahan waraga dikeruk menggunakan alat berat Excavator, dengan panjang 1.114 meter, lebar 4 meter, dan kedalaman tanggul 2 meter.

Sugianor selaku Kepala Desa Langkang Baru, kepada awak media, (13/7) mengatakan, sungai yang dikeluhkan warga karena airnya sering meluap merendam persawahan warga kini kita kerok dan buatkan tanggul.

"Jadi ada sungai yang berimbas di Desa Langkang Baru kalau turun curah hujan deras mengganggu sektor pertanian, sehingga seringkali para petani di desa kami gagal panen," tutur kades.

Solusi itu mendapat respon baik oleh salah satu Anggota DPRD Kotabaru, Rustam Effendi dari Praksi Partai Gerindra. Pengerukan sungai dan pembuatan tanggul ini tidak terlepas dari bantuan Anggota DPRD Kotabaru Rustam Effendi. (hri/shd/jb)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar