Ratusan Pasukan Disiapkan New Normal Kotabaru, Warga Sebut Keberhasilan Vietnam

Bupati Kotabaru Sayed Jafar memeriksa pasukan New Normal didampingi unsur Muspida Kotabaru, Kamis (4/6) sore tadi

JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Sebanyak 333 pasukan gabungan TNI, Polri dan Pemkab Kotabaru dikerahkan untuk mengawal proses menuju New Normal di Bumi Saijaan, Kamis (4/6) kemarin.

Gelar pasukan dilakukan di halaman Siring Laut, depan kantor bupati. "Kita akan uji coba besok Jumat, untuk pasar dan masjid. Sabtu untuk gereja," ujar Bupati Sayed Jafar didampingi Dandim 1004 Letkol Inf Rony Fitriyanto, Kapolres AKBP Andi Adnan Syafruddin, dan Danlanal Letkol Laut (P) Guruh Dwi Yudhanto.

Kegiatan itu merupakan perintah dari Panglima TNI AD Marsekal Dr Hadi Tjahjanto. Sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah menuju tatanan kehidupan yang baru, biasa disebut dengan new normal.

Secara rinci Dandim 1004 Kotabaru menjelaskan, pasukan di lapangan nanti akan mengedukasi warga. Cara berbelanja yang aman di pasar, dan lainnya.

"Tindakan yang kita lakukan persuasif," ujarnya.

Dalam tatanan baru itu kata Dandim, aktivitas ekonomi kembali normal. Namun dibawah pedoman protokol kesehatan yang ketat.

"Misalnya rumah makan, kursi harus disusun sedemikian sehingga ada jarak. Penjual memakai masker saat mengolah dan menghidangkan makanan," bebernya.

Lanjutnya, kunci keberhasilan new normal nanti ada pada kualitas kedisiplinan warga dalam mematuhi semua aturan. "Ini yang kami kawal," tegasnya.

New normal sendiri mendapat sambutan beragam dari masyarakat. Ada yang pro dan kontra.

Yang kontra menilai, masyarakat sulit disiplin. "Ini karena tingkat pendidikan kita yang minim," kata Randi warga yang tinggal di pusat kota.

Sementara itu warga yang mendukung, mengingatkan beberapa negara yang sukses dengan tatanan hidup baru. Seperti Taiwan yang sangat dekat dengan Cina. Atau negara Vietnam.

"Di Vietnam itu tingkat kasus coronanya rendah sekali. Negara hanya memakai tangan tentara untuk mendisiplinkan warga," kata Eva warga lainnya. (shd/jb)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar