Ketika Aksi Syairi Mukhlis Banjir Pujian Warga Kotabaru

Ketua DPRD Syairi Mukhlis memanfaatkan hari liburnya memantau proyek-proyek jalan yang menelan anggaran puluhan miliar

JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Bertahun-tahun lalu, awak media berjibaku ke pelosok Kotabaru untuk mencari informasi perkembangan infrastruktur yang sedang dikerjakan.

Kini informasi itu, lebih mudah didapatkan, berkat kepedulian dan gaya blusukan Ketua DPRD Syairi Mukhlis, mengorbankan hari liburnya.

Akhir pekan tadi, politisi muda dari PDI Perjuangan itu memilih menghabiskan hari liburnya, berkendara ke pelosok Kotabaru di daratan Pulau Kalimantan. Ia memantau sendiri empat proyek prestisius, perbaikan jalan yang totalnya dianggarkan puluhan miliar.

"Posisi saya sekarang ketua, jadi tidak ada lagi warna politik saya bawa. Semua harus untuk kepentingan masyarakat. Beberapa informasi masuk, warga ada yang khawatir pekerjaan jalan telat karena udah dekat deadline," ujar Syairi kepada Jurnal Banu, Senin (21/10) pagi tadi.

Untuk itu katanya, ketika ada kesempatan ia memilih berkendara melihat langsung proyek-proyek jalan di sana.

"Tinggal sebentar lagi masa kerja mereka habis, jadi kita lihat sejauh mana sudah prosesnya," tambahnya.

Di lapangan kata Syairi, ia melihat mengapa warga khawatir.

Pekerjaan belum selesai. Di beberapa proyek, kontraktor terlihat keteteran karena kurang maksimalnya sarana yang mereka miliki.

"Semua kontraktor luar. Jadi kami harap benar, mereka bekerja jangan cuma cari kejar untung. Tapi kualitas diabaikan," imbaunya.

Syairi menjelaskan, secara pribadi ia tidak ada masalah. Apakah yang mengerjakan jalan adalah kontraktor lokal atau luar.

"Hanya saja sesuai pengalaman kami di lapangan. Jika kontraktor lokal, mereka biasanya malu jika pekerjaan tidak bagus. Karena mereka pun menjaga nama mereka di daerah," bebernya.

Sejauh ini kata Syairi, pekerjaan kontraktor lokal untuk beberapa perusahaan dikenal berkualitas. Juga, serapan tenaga kerja lokal lebih maksimal.

Aksi blusukan Syairi itu sendiri ramai mendapat respons positif dari warga Kotabaru. Di sosial media, warga banyak meminta, gayanya itu dipertahankan selamanya.

Aksi Syairi Mukhlis memeriksa kualitas pekerjaan pemerintah mendapat respons positif dari warga



"Seperti sudah saya bilang, dulu saya cuma anggota dewan. Sekarang ketua. Jadi saya sudah melepas kepentingan politik. Semua murni untuk warga Kotabaru. Saya akan tetap begini," janjinya.

Selain Syairi, warga juga banyak memuji kinerja anggota DPRD periode 2019 - 2024 ini. Mereka adalah nama-nama baru yang masih berusia muda.

Anggota DPRD muda yang banyak mencuri perhatian publik ada Rabiansyah akrab disapa Roby. Awaludin, juga ada Gewsima Mega Putra.

Tiga nama di atas amat populer di Kotabaru. Masing-masing punya ciri khas. Roby dengan gaya aktivisnya. Awal terkena dengan kemampuannya menyusun strategi politik. Sementara Gewsima mencuri perhatian degan usianya yang terbilang sangat muda, kelahiran 1991, namun mampu menelurkan ide-ide ekonomi yang dianggap brilian. (JB)



Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar