Di Sudut Ramadan, Polisi dan TNI Mesra Untuk Rakyat

Polisi dan TNI bercengkerama di pos Siring Laut

Lantunan suara ayat Quran masih terdengar di surau. Bersetingkah suara keramaian Siring Laut. Sesekali terdengar suara ombak memecah.

JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Jika ikhlas, mungkin para tentara dan polisi akan mendapatkan pahala berlipat ganda. Betapa tidak, saat keluarga lain damai di rumah beribadah, mereka standby menjaga pos keamanan.

Seperti Jumat (31/5) malam tadi, di Pos Pengamanan Siring Laut. Persis di depan kantor Bupati Kotabaru. Para polisi dan tentara anteng berjaga di pos.

"Dooor...!," suara letusan nyaring terdengar. Seorang anak kecil nyengir. Asap putih membumbung.

Polisi dan tentara bergegas mendatangi. Menyapu kepala bocah itu. "Mana lagi petasannya Nak?," pinta polisi ramah.

Begitulah malam-malam yang mereka hadapi. Kadang jika jenuh hape dikeluarkan. Nelepon istri pakai video call.

Polisi dan TNI mesra di depan pos pengamanan Siring Laut Kotabaru Kalsel

Beruntung, di Pos Pengamanan Siring Laut ada wifi gratisnya. Para polisi dan tentara jadi leluasa berkomunikasi.

Sore sebelumnya, tim supervisi dari Polda Kalsel datang menjenguk pos itu. Mereka memuji. Karen ada minuman dingin gratis. Ada mobil layanan. Juga ada taman bermain anak.

Tim supervisi Polda Kalsel melihat mobil layanan pos pengamanan Siring Laut

Kapolres AKBP Suhasto mengatakan, pos tersebut satu dari sekian pos pemgamanan yang ada di Kotabaru. Dalam bingkai giat operasi Ketupat Intan.

Selain Polres dan Kodim 1004, pasukan pengamanan juga diturunkan dari TNI AL Kotabaru. Basarnas, Satpol PP, Sencom, Dishub dan Pramuka.

"Kami akan berusaha maksimal untuk mengamankan Ramadan sampai lebaran nanti. Semoga semua anggota di lapangan terus diberi kesehatan, dilapangkan dadanya dan bahagia dalam tugas," ujarnya.

Terpisah Dandim 1004 Letkol Inf Rony Fitriyanto meminta semua anak buahnya menjalankan tugas dengan ikhlas. "Sudah tugas kita mengabdi pada masyarakat," pungkasnya. (JB)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar