DKPP Tanbu Gelar Rapat Persiapan

DKPP Tanbu menggelar rapat persiapan menghadapi HBKN dan Nataru. (Foto:Istimewa)

JURNALBANUA.COM, BATULICIN - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menggelar rapat Persiapan dalam rangka menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional  dan Nataru di Ruang Rapat Bidang Ketahanan DKPP Tanbu, Kamis (08/12/2022).

Kepala DKPP Tanbu yang diwakili Sekretaris Dinas, Lamijan berterimakasih kepada seluruh peserta sudah berhadir dalam kegiatan ini.

“Kegiatan yang dilaksanakan ini bertujuan melihat dan mengidentifikasi ketersedian stok dan harga barang kebutuhan pokok, serta menghindari daerah dalam kekurangan bahan pokok,” ungkapnya.

Distribusi yang kurang lancar saat menjelang Natal dan Tahun Baru ujarnya, dapat menyebabkan kelonjakan harga bahan pokok khususnya beras. 

Jika membandingkan data ketersediaan beras dengan jumlah kebutuhan konsumsi di Tanbu, diperkirakan stok beras masih tercukupi hingga akhir tahun 2022.

“Tetapi di beberapa daerah di Tanah Bumbu masih terjadi kenaikan harga yang diduga terjadi kenaikan inflasi, hal ini tentunya dapat berdampak kepada bahan pokok yang lain,” ujarnya.

Saat ini lanjutnya, Pemkab Tanbu terus berupaya mejaga kondisi perekonomian akibat infalsi, dan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi untuk berkolaborasi mengembalikan serta menstabilkan perkonomian di Bumi Bersujud.

Dalam rangka menstabilkan ketersedian harga barang kebutuhan pokok menjelang HBKN kiranya perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi pemantauan pengawalan untuk ketersedian pangan masyarakat dengan sinergi sesuai peran masing-masing.

Ia pun mengharapkan tercapainya ketersedian dan kestabilan harga barang kebutuhan pokok yang optimal.

“Kami semua sangat berharap dengan adanya kegiatan ini semua peserta dapat berdiskusi sehingga dapat memberikan solusi dan antisipasi permasalahan yang mungkin muncul dalam pelaksanaan HBKN,” ucapnya.(saa/shd/jb).


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar