30 Tahun Susah Air, Jhonlin dan Kodim 1022 Bantu Warga Kampung Tajur Lewat ini...

Instalasi penampungan air bersih berkapasitas 10 ribu liter kini telah berdiri di Kampung Sungai Tajur, Desa Gunung Meranti, Kabupaten Tanah Bumbu. Puluhan tahun warga kesulitan air bersih, yang akhirnya dijawab lewat program CSR PT Jhonlin Baratama bekerjasama dengan Kodim 1022
Mata Jamaludin berkaca-kaca. Aliran air bersih, hasil gawe Jhonlin dan Kodim 1022, menuntaskan penantian panjang warganya.

JURNALBANUA.COM, BATULICIN - Kampung Sungai Tajur berada di pesisir Tanah Bumbu. Berhadapan langsung dengan Selat Pulau Laut.

Jaraknya lumayan jauh dari pusat kota. Sekitar setengah jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

Mayoritas warganya adalah nelayan tambak. Seperti beberapa daerah pesisir lainnya, sumber air layak konsumsi sulit didapat.

Puluhan tahun lalu, beberapa warga bermukim di sana. Potensi perikanan tambak menjadi daya tariknya. Udang dan ikan mudah dibudidayakan.

Sayangnya, potensi perairan payau itu berbanding terbalik dengan air tawarnya. Rasa air di sumur-sumur terasa lengket.

Terpaksa, air itu dinetralkan dulu dengan tawas.

Karena potensi perikanannya yang baik, warga semakin banyak datang ke sana. Beberapa sumber mata air yang layak sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan semua.

Beberapa kali warga mengusulkan layanan air bersih, tapi bisa terealisasi.

Namun, warga tidak menyerah. Hingga akhirnya, masalah itu mendapat respons dari PT Jhonlin Baratama melalui anggaran CSR nya.

Bekerja sama dengan Kodim 1022, pembuatan instalasi air bersih dimulai sekitar satu bulan setengah yang lalu. Total anggarannya sekitar Rp175 juta.

Jhonlin Baratama sendiri merupakan anak perusahaan dari Jhonlin Group. Perusahaan yang baru merayakan HUT ke 17 pada 29 Agustus tadi, memang dikenal memiliki kontribusi yang besar terkait pembangunan di daerah.

Akhirnya, instalasi penampungan 10 ribu liter air bersih itu selesai awal September tadi. Gunting pita sekaligus serah terima ke warga digelar Jumat (9/9) tadi.

Ketika keran dibuka, air bersih mengalir deras. H Jamaludin, tokoh di sana tidak dapat menahan haru. Dia masih ingat, warganya tiap hari berjibaku hanya untuk mendapatkan air bersih.

Selama hampir 30 tahun warga setempat meminum dan menggunakan air yang tidak layak.

“Namun karena tidak punya pilihan, air tetap kami gunakan. Air tersebut kami dapatkan dari kolam-kolam terdekat. Ada juga dari sumur yang kami gali meski tidak menghasilkan air yang bersih,” katanya.

Sekarang, 150 kepala keluarga di sana sudah tidak kesulitan air konsumsi. Instalasi itu mengalir mengalir ke rumah-rumah. "Terima kasih Jhonlin, terma kasih TNI," ujarnya.

Serah terima itu dihadiri Dirut PT Jhonlin Baratama, Daud Kala Bombang, dan Dandim 1022 Letkol Inf Aldin Hadi.

"Tandon ini mohon tidak hanya dipakai tapi juga dipelihara. Dan kami juga berharap kehadiran Jhonlin Group bisa dirasakan oleh masyarakat, khususnya yang berada di sekitar area proyek,” ujar Daud. (shd/jb)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar