Saham Grup Batulicin 69, BESS Terus Mengalami Penurunan

Industri batu bara | Foto: IST
JURNALBANUA.COM, BANJARMASIN - Saham PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk anjlok. Saham berkode emiten BESS ini turun di angka Rp200 per saham, dalam penutupan perdagangan saham pekan pertama November 2022.

Saham perusahaan dari grup Batulicin Enam Sembilan yang bergerak di bidang batu bara ini tercatat mengalami penurunan selama sepekan terakhir perdagangan saham.

Sepekan terakhir, BESS mencapai level tertingginya di 25 Oktober 2022, Rp230 per saham.

Bahkan, jika dibandingkan selama satu tahun terakhir, angkanya jauh merosot.

Sebagai perbandingan, pada November 2021, harga saham BESS bermain di level Rp2 ribu rupiah.

Kemudian merosot drastis hingga Maret 2022, sekitar Rp500 per saham.

Sekadar diketahui, pada pertengahan Agustus tadi, pergerakan saham BESS masuk pantauan radar BEI.

"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham BESS yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M Panjaitan, dikutip Senin (15/8/2022).

Waktu itu saham BESS, merosot hingga 19,72 persen. Pada 15 Agustus 2022, harga sahamnya jatuh turun ke posisi Rp175.

Namun, pada 18 Agustus 2022, BESS bisa menembus auto rejection atas (ARA) ke level Rp294 per saham.

Dilansir dari situs resmi Bursa Efek Indonesia, mengacu pada laporan tahunan PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS) 2021, Mardani bersama kedua keluarganya adalah pemilik manfaat utama (Ultimate Beneficial Owner/UBO) BESS.

Ini karena ketiganya merupakan pemegang saham entitas induk utama BESS, PT Batulicin Enam Sembilan.

Mardani menguasai 35 persen saham di PT Batulicin Enam Sembilan. Dua keluarganya yang lain masing-masing memiliki memiliki 25 persen dan 40 persen saham.

PT Batulicin Enam Sembilan sendiri memiliki 99,997 persen saham entitas induk langsung BESS, PT Batulicin Enam Sembilan Transportasi.

PT Batulicin Enam Sembilan Transportasi menggenggam 78,90 persen saham BESS per 31 Juli 2022. Sementara, masyarakat memiliki 14,74 persen. (shd/jb)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar