Baca Juga:
 |
| Jalan rusak menuju Kelumpang Selatan |
Katanya, ada jalan yang menghubungkan tiga desa tapi kondisinya masih rusak. Jalan rusak itu panjangnya ada 7 kilometer.
"Kita akan perjuangkan aspirasi yang disampaikan warga, diantaranya peningkatan jalan yang menghubungkan tiga desa dengan kota kecamatan, baik dari pokran maupun sektor lain seperti Dana Alokasi Khusus (DAK)," kata Shokhiful, Rabu (7/10) tadi.
Dikatakannya, selain infrastruktur jalan, mengemuka dalam forum reses tahap III di daerah pemilihan IV, Desa Bumi Asih yang dihadiri aparat desa, tokoh masyarakat dan warga setempat, banyak aspirasi yang mereka sampaikan.
Diantaranya terkait penyaluran bantuan sosial (bansos) yang berbasis pada perekonomian masyarakat, kegiatan sosial kemasyarakatan dan pendidikan.
Terlebih pada situasi pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, bantuan sosial memang sangat diperlukan oleh masyarakat yang hampir semuanya terdampak.
"Meski belum semuanya tercover, namun aspirasi terkait bansos telah direalisasikan baik melalui program pemerintah pusat dan daerah maupun program aspirasi, untuk selanjutnya kita akan masukkan dalam anggaran 2021," jelasnya.
Khusus bidang pendidikan, lanjut anggota Komisi III DPRD Kotabaru ini, secara pribadi pihaknya telah menyalurkan bantuan paket data kepada warga yang mempunyai anak dengan status pelajar.
"Dengan pemberlakuan belajar dari rumah (BDR) menyusul pandemi COVID-19 yang sampai skearang masih terjadi, maka bantuan paket data ini diharapkan dapat meringankan beban para orangtua yang harus menyediakan biaya lebih untuk menunjang proses belajar anak mereka," terang Shokhiful.
Kepala Desa Bumi Asih, Supardi mengaku atas nama warganya berterima kasih atas diakomodirnya aspirasi masyarakat melalui anggota dewan Skhokhiful Anam.
"Banyak aspirasi yang disampaikan warga, namun yang sangat prioritas bagi kami adalah peningkatan jalan yang menghubungkan tiga desa (Tanjung Pangga, Pembelacanan dan Bumi Asih) dengan kota kecamatan," terang Supardi. (shd/jb)
Posting Komentar