Baca Juga:
Awal pekan tadi, gegap gempita sorak sorai di halaman Mapolsek Hampang, Polres Kotabaru. Jerit anak-anak beradu dengan nyanyian serangga di kaki pegunungan Meratus.
JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Badan mereka kecil saja. Tapi semangat baja. Tali tambang mereka tarik, sekuat tenaga, coba kalahkan lawan.
Para ibu berteriak. Loncat-loncat. Menyemangati anak mereka. "Tarik Nang, tarik Nang. Gencangi lagi," jerit seorang ibu.
Lumayan lama juga betot-betotan itu.
 |
| Anak-anak lomba tambang di Hampang Kotabaru Kalsel |
Di sisi lain, masih anak-anak remaja. Memakai karung. Lomba balap. Ada yang jatuh, wajahnya menggilas rumput. Tawa membahana. Yang jatuh meringis malu.
Kapolsek Hampang Ipda Marjoko sibuk mengatur. Perintah sana perintah sini. Anak-anak remaja ribut berlarian ke sana ke mari.
Usai tarik tambang dan balap karung, lomba lanjut lagi. Lari kelereng. Dan beberapa permainan tradisional lainnya.
Jelang sore para pemenang diumumkan. Hadiah dibagi. "Lomba ini kami gelar agar olahraga tradisional terus terjaga. Olahraga ini mengajarkan arti kerja sama dan kerja keras," ujarnya.
 |
| Para pemenang dapat hadiah |
Terpisah, Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto menjelaskan, kegiatan itu digelar untuk memperingati Hari Bhayangkara ke 73 yang jatuh 1Juli nanti.
"Hampir semua Polsek menggelar berbagai kegiatan untuk memeriahkan Hari Bhayangkara. Semoga, jalinan kebersamaan polisi dan masyarakat terus meningkat di Kotabaru Kalsel ini khususnya," ujarnya. (JB)
Posting Komentar