Kisah Pertemuan Bupati dan Anak Penjual Kue di Hari Kemerdekaan

Bupati Sudian Noor berbincang bersama anak-anak penjual kue

JURNALBANUA.COM, TANAH BUMBU - Pemandangan haru tersaji di pasar harian pusat kota Tanah Bumbu. Bupati Sudian Noor duduk di trotoar, mendengar cerita anak-anak penjual kue berjuang di jalan demi bantu keluarga, Senin (17/8) siang tadi.

Peristiwa itu terjadi, ketika Sudian Noor bersama Ketua PKK Sadariah melakukan kegiatan Gebrak Masker di pasar dan jalan raya. Mereka menyetop para pengguna jalan yang tidak memakai masker.

Para pengguna jalan yang abai itu pun diberikan pemahaman. Lantas dikasih masker gratis untuk segera mereka kenakan.

"Kita harus saling melindungi," ucap pejabat yang akrab disapa Haji Dian itu.

Tiba-tiba, Dian berjalan cepat ke sudut pasar. Di Taman Education Park Tanah Bumbu.

Ia menuju ke sekelompok anak-anak berusia SD. Anak-anak itu membawa keranjang berisi kue.

Percakapan antara bupati dan anak-anak penjual kue pun terjadi. Dian menanyakan, mengapa mereka jualan, apakah masih sekolah, dan lainnya.

Anak-anak itu bercerita. Mereka terpaksa turun ke jalan. Jika anak-anak lain bisa bermain dan belajar di rumah via daring. Mereka harus cari uang membantu keluarga.

Anak-anak itu mengaku, keluarga mereka kurang mampu. Tidak ada pilihan selain harus ikut membantu.

"Tapi tetap sekolah kan? Tetap masih mau lanjut sampai tinggi kan?," tanya Dian. Dijawab anggukan kepala.

Dian kemudian meminta mereka tetap mengedepankan pendidikan. Apalagi sekarang ujarnya banyak jalur beasiswa dan prestasi. Salah satunya bisa melalui agama: hafal beberapa surah Quran.

Ia kemudian bercerita, banyak anak-anak yang semasa kecil jualan kue. Namun saat besar jadi pemimpin atau pengusaha sukses.

"Apapun itu, kalian luar biasa. Tetap semangat. Percayalah, hasil tidak pernah mengkhianati proses," tekannya.

Sudian lantas memborong kue-kue itu. Dan dibagikan kepada warga di sana. (shd/jb)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar