Anak Piatu di Kotabaru Rumahnya Terbakar Ketika Masak Nasi, Polisi Bantu Sembako

Warga dan aparat berjibaku memadamkan api

JURNALBANUA.COM, KOTABARU - Musibah bisa datang kapan saja. Niat hati mau menyiapkan makan siang, rumah keluarga petani Basni malah hangus jadi arang.

Kapolsek Kelumpang Tengah AKP Maulana Ozar melalui Kanit Reskrim Aipda Rudi Santoso mengatakan. Kejadian naas terjadi sekitar pukul 10.00.

"Waktu itu Syaipul Anwar, anak Basni sedang memasak nasi pakai pemasak listrik. Mau siapkan makan siang keluarga," kata Rudi.

Syaipul terpaksa masak sendiri. Basni ayahnya sedang di kebun bekerja. Ibunya sudah meninggal.

Tiba-tiba saja ada percikan api dari atas kabel. Mengenai atap rumbia rumah. Saat kejadian matahari bersinar terik.

Percikan tiba-tiba berubah jadi api besar. Membakar atap daun dan dinding dapur. Anwar kalang-kabut. Berlari ke luar rumah sambil menangis.

Geger lah warga di JL Pelabuhan Geronggang. Rumah Basni persis di pinggir titian pelabuhan. Warga pun berlarian ke luar rumah.

Api sudah membesar. Tinggi. Warga berjibaku semampunya. Ada menyiram pakai gayung. Ada pula membawa selang dan mesin penarik air.

Para polisi yang berada di sana juga berlarian ke lokasi. Membantu proses pemadaman. Syaipul menangis. Nasi yang dia masak hangus berikut rumah kecilnya.

Berkat kerja keras warga dan aparat, api dapat dipadamkan sekitar setengah jam. Sayangnya hampir semua bangunan rumah gubuk kayu itu habis terbakar.

"Ditaksir kerugian puluhan juta. Penyebab pasti masih kami dalami," kata Rudi.

Tidak lama Basni datang. Lelaki berusia 60 tahun itu pun hanya bisa menghela napas panjang. Bersyukur tidak ada keluarganya yang jadi korban.

Polisi memberikan bantuan kepada Basni

Para warga dan polisi pun tak kuasa menahan iba. Bantuan untuk Basni berdatangan. "Kami bantu semampu kami. Semoga tabah," ucap Rudi. Dia juga meminta warga lainnya waspada jika menggunakan peralatan listrik. (JB)


Space Iklan

Tags :

bm
Jurnal Banua

Situs pemberitaan online Jurnal Banua telah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kemenkumham RI. Semua produk pemberitaan diolah melalui proses jurnalistik yang profesional dan bertanggungjawab.

Posting Komentar